top of page
Search

Nara Menyelenggarakan Webinar AMATI Indonesia Bersama Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Updated: Nov 1, 2020



Minggu, 25 Oktober 2020 Amati Indonesia (Aksi Mahasiswa Produktif Indonesia) menyelenggarakan webinar dalam rangka Dies Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya ke-60. Amati Indonesia merupakan gerakan kolektif antara mahasiswa dengan social entrepreneur difasilitasi oleh instansi pendidikan dalam inovasi pengembangan kegiatan kewirausahaan sosial yang berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat luas berdasarkan prinsip people, profit, and planet (3p). Prinsip 3P ini akan dilakukan secara bersama-sama tanpa menitikberatkan pada salah satu poin, dan juga prinsip ini akan dilakukan secara sustainable atau berkelanjutan. Singkatnya Amati Indonesia merupakan program yang menggabungkan mahasiswa dengan social entrepreneur. Acara ini bekerjasama dengan BenihBaik.com dan Nara Kreatif dan disiarkan melalui platform video conference Zoom dan disiarkan secara langsung pada halaman Facebook Amati Indonesia, dihadiri oleh para Dosen dan Mahasiswa Fakultas Pertanian UB yang dimulai pada pukul 12.00 WIB. Webinar ini merupakan kegiatan utama Amati Indonesia berupa seminar bersama dengan tokoh nasional difasilitasi oleh instansi pendidikan untuk menggaungkan semangat membangun social entrepreneur. Mengusung tema “Inovasi Kemerdekaan Belajar Bagi Mahasiswa Melalui Program Social Entrepreneur yang Berdasarkan Prinsip Profit, People dan Planet”. Dalam acara Amati Indonesia kali ini menghadirkan tiga narasumber terbaik yaitu pemateri pertama Teguh Wahyu, seorang alumni Fakultas Pertanian UB yang sekarang sudah berhasil menjadi CEO PT. Sariraya di Jepang. Dalam memaparkan materinya, beliau bercerita pengalaman hidupnya, bagaimana sosok Teguh Wahyu yang sudah merintis bisnisnya sedari duduk di bangku perkuliahan hingga sekarang bisnisnya bisa menembus pasar internasional merupakan pemantik bagi para mahasiswa yang mengikuti webinar untuk bisa sukses sepertinya.



Pemateri kedua adalah Andi F. Noya, tentu nama yang tidak asing terutama dalam dunia entertainment, telah memiliki sejumlah acara inspiratif di salah satu stasiun televisi swasta. Penyampaian materi yang dibawakan oleh Noya mengandung motivasi untuk mahasiswa dan mahasiswi yang ingin memulai usaha sosial dari beberapa kisah inspiratif mahasiswa di berbagai daerah di Indonesia yang berhasil mengembangkan usaha sosial di usia muda. Tak hanya itu, pendiri BenihBaik.com ini juga memberikan materi seputar passion dan tujuan hidup yang bisa diterapkan oleh mahasiswa. Setelah itu dilanjutkan pemateri ketiga yaitu Imam Prasojo, beliau merupakan penggagas Nurani Dunia yaitu sebuah organisasi bertujuan membantu masyarakat yang kurang mampu. Dalam webinar kali ini, beliau mempresentasikan tentang pengembangan inovasi kemerdekaan belajar melalui gerakan sosial entrepreneurship dan perkembangan passion pribadi yang bisa dilakukan oleh mahasiswa. Menurut penuturan Viringga selaku pendiri Amati Indonesia “Dari acara webinar ini dapat menghasilkan suatu keyakinan bahwa program yang dilakukan Amati Indonesia sangat mendukung penguatan sektor ekonomi di Indonesia khususnya pada bidang social entrepreneur,” tuturnya dalam sesi terakhir webinar. Sesi terakhir webinar ini pun ditutup dengan pemaparan mengenai esensi dari acara Amati Indonesia dan program terbaru Amati Indonesia pada tingkat Universitas. Selain acara utama tersebut, Amati Indonesia juga mengadakan mentoring eksklusif bersama Social Entrepreneur sukses di Indonesia yang merupakan bagian dari sesi rangkaian acara Amati Indonesia. “Pengusaha High Impact dan High Profit Bisa?” merupakan tema dalam rangkaian acara Amati Indonesia pada tanggal 22-24 Oktober lalu dengan para pemateri antara lain, Gigih founder We Care; Nezatullah Ramadhan Founder dari Nara Kreatif, Goris Mustaqim Founder dari Semut Nusantara; dan Bukhi Rima Putri Founder dari Ranah Bhumi.

Dengan adanya gerakan ini diharapkan bisa menjadi semangat nasional dalam memberikan kontribusi terhadap peningkatan well being masyarakat dan melalui social entrepreneur . Dari kegiatan utama yang sudah dilakukan kemarin berupa webinar selanjutnya akan ada proyek sosial yang akan dilakukan oleh Mahasiswa UB semester 5 dan bekerjasama dengan social entrepreneur di Malang dan sekitarnya. Proyek sosial ini berupa pembuatan program peningkatan kesejahteraan sesuai minat dan bidang masing-masing. Karena merupakan program Merdeka Belajar maka poyek sosial ini hanya diperuntukan kepada mahasiswa semester 5. Kegiatan lanjutan ini sesuai dengan tujuan Amati Indonesia yaitu mendukung implementasi kebijakan Merdeka Belajar - Kampus Merdeka dari Kementrian Pendidikan dimana Mahasiswa diberikan alternatif kegiatan pembelajaran di luar program studi sebagai bentuk pencapaian tugas akhir. Seleksi pembentukan tim hingga pelaksanaan proyek sosial ini akan dilakukan sesuai dengan waktu yang sudah ditetapkan sebagai acuan hingga program terlaksana. Sebelumnya tim dari proyek sosial harus melalui 6 tahapan yaitu seminar nasional, seleksi pembentukan tim proyek dengan tim yang terdiri dari 5-10 mahasiswa semester 5 yang akan melalui seleksi administrasi dan induksi awal. Tahap selanjutnya adalah pembekalan tim proyek (bootcamp), dilanjutkan penyusunan rencana proyek pada tahap ini rencana proyek yang membutuhkan dana akan diangkat pada aplikasi BenihBaik.com yang melakukan kerjasama dengan Amati Indonesia. Tahap kelima adalah pendanaan dan pelaksanaan proyek yang akan disupport oleh dosen pembimbing dan social entrepreneur yang dipilih sebelumnya oleh tim hingga tahap terakhir yaitu pasca pelaksanaan. Tahapan pembekalan akan dilakukan secara virtual dengan kerja sama yang dilakukan Amati Indonesia bersama rekan profesional di berbagai bidang untuk memaksimalkan kapasitas mahasiswa sebelum melaksanakan program social entrepreneur. Terdapat delapan edukasi yang akan didapatkan oleh mahasiswa dalam tahap bootcamp antara lain :

  1. Edukasi masa sosial entrepreneur,

  2. Edukasi MBKM agar program yang dilakukan mahasiswa dapat mendukung program pada Universitas,

  3. Edukasi strategi crowd funding,

  4. Edukasi digital marketing untuk menjual program ke masyarakat luas,

  5. Edukasi pengembangan kewirausahaan sosial dan design thinking untuk bisa menemukan satu inovasi di lingkungan,

  6. Edukasi leadership dan power presentation,

  7. Edukasi literasi keuangan dalam pengembangan usaha,

  8. Edukasi strategi perencanaan dan implementasi proyek.

Program Amati Indonesia ini merupakan program yang berkelanjutan dengan kegiatan awal atau kegiatan utama berupa seminar dan berlanjut hingga berhasil melaksanakan proyek yang dilakukan oleh mahasiswa. Proyek ini pun memiliki beberapa keuntungan bagi mahasiswa yang bergabung seperti sertifikat, pelatihan dan apresiasi, networking dan pengalaman.

381 views0 comments

Recent Posts

See All
bottom of page